Assalamualaikum teman-teman.. semoga kita semua diberkahi sehat selalu. Beberapa waktu yang lalu setelah aku posting tentang kelahiran Nayla, tak sedikit yang bertanya apa yang diminum dia asi ataukah susu formula? Alhamdulillah Nayla bisa minum asi. Kebetulan DSA di rumah sakit tempat lahir Nayla meminta untuk tetap asi, karena terutama untuk bayi prematur asupan terbaik adalah asi.
Flashback sedikit ya teman-teman.. iya aku mengalami preeklampsia, jadi untuk minum hanya dibatasi 2 botol tanggung saja, kuah dalam makanan juga sudah masuk hitungan. Belum lagi kondisi yang masih dalam pemulihan saat itu, tubuh masih bengkak dan masih harus banyak tidur, tapi Alhamdulillah screening aman untuk diberikan ke bayi. Belum lagi Nayla yang masih di NICU tidak bersama denganku, itu cukup membuat aku stress dan asi susah sekali keluar.
Tips ASI Melimpah Saat Preeklampsia dan Bayi di NICU
1. Makan, iya betul.. biasanya jika perempuan sedang stress sangat mempengaruhi nafsu makan, tapi harus ditekan. Selain agar kita lebih cepat pulih juga untuk memberi asi untuk bayi yang pastinya butuh nutrisi.
2. Pijat laktasi, minta ayah atau anggota keluarga lain untuk melakukan pijat laktasi. Tidak harus setiap hari kok. Jika sudah mulai lancar boleh tidak dilakukan, tapi jika payudara terasa penuh tapi asi susah keluar, jangan lupa lakukan ini ya.
3. Pastikan memerah dengan benar, aku sendiri awal-awal memerah dengan cara yang salah, alhasil payudara sakit tapi asi tidak keluar. Setelah diajari oleh bidan memang tetap sakit di awal, tapi sedikit-sedikit asi bisa keluar.
4. Jangan stress, cari mood booster saat memerah atau memompa asi. Aku sendiri tiap memompa asi sambil mendengarkan musik yang bisa bikin rileks. Karena memang butuh waktu cukup lama, sekali memompa butuh waktu sekitar 20-30 menit.
5. Jika bayi sudah memungkinkan untuk dikunjungi di NICU, sebelum berangkat pastikan mengosongkan payudara dengan memompa asi terlebih dahulu. Sesampainya di NICU lakukan teknik kanguru, karena ini juga memancing produksi asi kita. Nah setelah itu cari posisi nyaman bayi untuk memberi asi. Mungkin cukup susah di awal, terlebih untuk bayi prematur tapi tetap semangat ya.
6. Jika memang membutuhkan asi booster pilih yang berbentuk kapsul. Karena jika berupa cairan, nantinya akan mengurangi jatah air minum yang boleh dikonsumsi.
Iya betul, memang butuh perjuangan dan kerja sama dengan pasangan atau keluarga untuk bisa memberikan asi. Alhamdulillah perjuangan kami membuahkan hasil, hari ke 5 asi mulai bisa dipompa dan hari ke-7 Nayla mulai belajar minum asi dbf di NICU dan bisa pulang lebih awal dari perkiraan. Salut juga dengan perawat NICU yang selalu menyemangati, setetes asi ibu sangat bermanfaat untuk bayi, jam berapapun ayah kirim asi pasti pintu NICU di buka.
Berkah lainnya yaitu bisa menjadi ibu asi untuk bayi yang butuh donor asi untuk bayinya. Saran dokter memang jika tidak bisa dbf, asip, donor asip baru jika tidak memungkinkan bayi diberikan susu formula. Jadi untuk ibu-ibu yang berjuang meng-asihi, tetap semangat yaaa...
Komentar
Posting Komentar